Kontak Tembak Hambat Evakuasi Korban Tewas Serangan KKB di Papua

Kontak Tembak Hambat Evakuasi Korban Tewas Serangan KKB di Papua

Evakuasi jenazah korban oleh aparat gabungan Satgas Operasi Damai Cartenz terhambat akibat kontak tembak dengan KKB serta cuaca buruk di lokasi kejadian.--Ist

PAPUA.DISWAY.ID - Aksi penyerangan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali memakan korban jiwa. Seorang pekerja tambang tewas dalam insiden di Distrik Seradala, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, pada Minggu (20/9/2025).

Upaya evakuasi jenazah korban oleh aparat gabungan Satgas Operasi Damai Cartenz terkendala kontak tembak dengan kelompok bersenjata serta cuaca buruk di lokasi kejadian.

Wakil Komandan Satgas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Adarma Sinaga, membenarkan adanya serangan tersebut.

BACA JUGA:Polda Papua Bongkar Korupsi Dana Desa Lanny Jaya Rp168 Miliar, 9 Tersangka Dijerat Tipikor

“Korban merupakan pekerja tambang. Kami, Satgas OPS Damai Cartenz, tengah menyelidik aksi penyerangan yang dilakukan KKB tersebut,” ujar Adarma, Minggu (21/9).

Ia menegaskan, faktor keamanan menjadi prioritas utama. Kontak tembak yang masih terjadi membuat aparat belum bisa melakukan evakuasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Saat ini, tim masih kesulitan mencapai TKP karena adanya kontak tembak. Sehingga, evakuasi jenazah ditunda,” jelasnya.

BACA JUGA:KKB Yahukimo Diduga Tembak Warga Sipil dan Bakar Rumah di Asmat

Selain kontak tembak, kondisi geografis pegunungan yang sulit dijangkau dan cuaca yang kerap berubah turut memperburuk situasi.

“Selain kontak tembak, kondisi geografis dan cuaca juga menghambat kami. Lalu, untuk mencegah terjadinya insiden serupa, kami (aparat gabungan) telah melakukan patroli keamanan di sekitar wilayah tersebut,” tambahnya.

Polri menegaskan pihaknya akan terus meningkatkan pengamanan di wilayah rawan guna mencegah jatuhnya korban tambahan akibat aksi kekerasan KKB di Papua.

Sumber: