Menkeu Purbaya Disorot Publik! Video Ngaji Viral di Tengah Isu Elektabilitas

PAPUA.DISWAY.ID - Setiap gerak-gerik Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa kini selalu menjadi sorotan publik.

Namun kali ini, perhatian masyarakat bukan tertuju pada kebijakan fiskalnya, melainkan pada video yang memperlihatkan sisi religius Purbaya di tengah kesibukannya sebagai pejabat negara.

Video itu diunggah oleh akun Instagram gosip @rumpi_gosip pada Jumat (31/10/2025). Dalam tayangan berdurasi singkat tersebut, Purbaya tampak duduk di kursi belakang mobil dinas sambil melantunkan ayat suci Alquran dari ponselnya.

BACA JUGA:Presiden Korsel Puji Keberhasilan Prabowo dengan Tingkat Kepuasan Publik Capai 80 Persen

Video itu diduga direkam secara diam-diam oleh ajudannya yang duduk di depan.

Unggahan itu langsung ramai dikomentari warganet. Banyak yang kagum dengan kebiasaan religius sang menteri, bahkan mengaitkannya dengan integritas dan keberaniannya dalam menjalankan tugas sebagai pejabat publik.

“Ya Allah, ternyata orang sholeh guys. Jagalah Menkeu Purbaya ya Allah,” tulis akun @ahiday**.

“Pantesan berani membela kebenaran, bekingannya langsung ke pusatNya,” sahut akun @neb_hand**.

“Pantesan tegas, ternyata rutin baca Alquran,” tambah @reffi*.

Mereka menilai kebiasaan tersebut mencerminkan karakter Purbaya yang jujur, berani, dan dekat dengan nilai-nilai spiritual.

BACA JUGA:Wamendagri Minta Pemda DOB Papua Percepat Pembangunan Kantor Pemerintahan

Rocky Gerung: Purbaya Sedang Rawat Popularitas

Namun tak semua pihak melihat hal ini dengan cara yang sama.

Pengamat politik Rocky Gerung justru melontarkan kritik tajam terhadap popularitas Purbaya yang kian menanjak.

Menurut Rocky, di balik gaya komunikasinya yang ceplas-ceplos dan sikap beraninya, tersimpan aroma ambisi politik menuju Pilpres 2029.

“Mungkin beliau sedang kejar-kejaran dengan 2029 supaya elektabilitasnya naik. Orang seperti Purbaya pasti sudah berpikir jadi calon presiden atau wakil presiden,” kata Rocky dalam podcast di kanal DeddySitorusOfficial, Rabu (29/10/2025).

BACA JUGA:Papua Raih Penghargaan Kemenpora atas Keberhasilan Tingkatkan Indeks Pembangunan Pemuda

Rocky menilai Purbaya sedang memanfaatkan momentum kepopuleran dan citra beraninya untuk membangun basis publik.

“Sekarang negeri ini kekurangan pemimpin sejati. Jadi siapa pun yang tampil sensasional, langsung dielu-elukan,” ujarnya.

Menurutnya, fenomena ini adalah bentuk “FOMO politik”, di mana masyarakat mudah mengidolakan figur yang tampil berbeda dan berani.

“Masalahnya, popularitas seperti ini cepat naik tapi bisa cepat juga redup kalau tidak dikelola,” tambah Rocky.

BACA JUGA:Pengusaha Bakso di Korsel Akui Kerja Pemerintahan Prabowo Permudah Pekerja Migran

Terlepas dari kritik tersebut, popularitas Purbaya Yudhi Sadewa memang tengah menanjak.

Berdasarkan hasil survei IndexPolitica Indonesia, elektabilitas Purbaya sebagai calon wakil presiden 2029 mencapai 28,65 persen, menempatkannya di posisi atas.

Untuk kategori calon presiden, nama Purbaya bahkan menempati peringkat kedua, hanya di bawah Prabowo Subianto, dan mengungguli sejumlah tokoh seperti Gibran Rakabuming Raka (12,35%), Agus Harimurti Yudhoyono (15,75%), serta Dedi Mulyadi (20,15%).

Popularitas itu tak lepas dari gaya komunikasinya yang blak-blakan dan keberaniannya mengungkap sejumlah persoalan di tubuh birokrasi.

Sumber: