Setahun Pemerintahan Prabowo: MBG Libatkan 18.895 UMKM dan Serap Tenaga Kerja

Setahun Pemerintahan Prabowo: MBG Libatkan 18.895 UMKM dan Serap Tenaga Kerja

Presiden Prabowo Dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Senin (20/10).--

PAPUA.DISWAY.ID - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah menjadi penggerak ekonomi rakyat yang nyata di tingkat desa, kecamatan, dan kabupaten.

Program yang berjalan selama satu tahun ini tidak hanya memastikan asupan gizi bagi puluhan juta anak dan ibu, tetapi juga melibatkan ribuan pelaku usaha kecil dan koperasi di seluruh Indonesia.

Dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Senin (20/10), Prabowo menyampaikan capaian pelaksanaan MBG yang kini telah menjangkau lebih dari 36,7 juta penerima manfaat dan mempekerjakan jutaan warga melalui dapur-dapur SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi).

BACA JUGA:Prabowo Minta Jaksa dan Polisi Tak Kriminalisasi Orang Kecil: Penegak Hukum Harus Punya Hati

“Hari ini program makan bergizi gratis sudah sampai pada tahap 12.508 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi SPPG ataupun unit dapur terpusat sudah mencapai 12.508 dari target kita 32.000. Dan artinya hari ini sudah 1.410.000.000 porsi MBG sudah dimasak dan dibagikan sejak tanggal 6 Januari 2025.

Hari ini ada 36.700.000 anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita yang sudah menerima makan bergizi gratis ini. 36.700.000 ini mungkin tiap hari berarti kita beri makan 6 Singapura.”

Presiden menjelaskan bahwa pelaksanaan MBG telah menciptakan efek berganda (multiplier effect) terhadap perekonomian desa. Setiap dapur yang beroperasi menyerap tenaga kerja dan  pemasok bahan pangan dari UMKM setempat.

BACA JUGA:Prabowo Saksikan Langsung Penyerahan Rp13,2 Triliun Hasil Korupsi Ekspor CPO ke Negara

“Kita punya 30 ribu SPPG nantinya, kalau berfungsi semua, tiap SPPG, tiap dapur membutuhkan 50 orang bekerja, jadi 50 x 30 ribu, 1,5 juta. Tiap dapur sekarang rata-rata menerima supplier yang jual telur, yang jual sayur, yang jual macam-macam itu rata-rata 15 per dapur. Masing-masing supplier mempekerjakan minimal 5 sampai 10 orang. Jadi kita bisa bandingkan multiplier effect daripada ini.”

Selain membuka lapangan kerja, Prabowo menegaskan bahwa ekosistem MBG juga telah menjadi wadah pemberdayaan ekonomi lokal dengan melibatkan hampir 19 ribu pelaku usaha dan koperasi desa.

“Juga pelaksanaan MBG ini kita menggunakan Mitra 18.895 UMKM, Koperasi, BUMDes yang jadi bagian dari ekosistem MBG.”

Sumber: