Brigjen Sulastiana Resmi Jadi Wakapolda Papua Barat, Polwan Pertama dalam Sejarah
Brigjen Pol Sulastiana resmi ditunjuk sebagai Wakapolda Papua Barat.--Istimewa
PAPUA.DISWAY.ID - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menorehkan sejarah baru di ujung timur Indonesia dengan menunjuk Brigjen Pol Sulastiana sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Papua Barat. Penunjukan tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2781/XII/KEP/2025 tertanggal 15 Desember 2025.
Brigjen Pol Sulastiana menggantikan Brigjen Pol Yosi Muhamartha yang mendapat amanah baru sebagai Wakapolda Kalimantan Tengah. Penunjukan ini menjadi momentum penting karena untuk pertama kalinya posisi Wakapolda Papua Barat dijabat oleh seorang polisi wanita (Polwan).
Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Ignatius Benny Prabowo, menyebut penunjukan tersebut sebagai bukti nyata komitmen Polri dalam mendorong kesetaraan gender di tubuh institusi kepolisian.
BACA JUGA:Ketahanan Pangan Papua Diperkuat: Polri Mulai Bangun 6 SPPG dan Gudang Filial
“Hal ini menunjukkan komitmen Polri dalam memberikan kesempatan yang setara serta kepercayaan kepada Polwan untuk menduduki jabatan strategis di lingkungan kepolisian,” ujar Ignatius Benny, Sabtu (20/12/2025).
Sebelum dipercaya sebagai Wakapolda Papua Barat, Brigjen Sulastiana menjabat Auditor Kepolisian Madya Tingkat I Itwasum Polri. Ia dikenal memiliki rekam jejak panjang di berbagai bidang strategis, mulai dari pengawasan internal, pendidikan, kehumasan, hingga penanganan kriminal.
BACA JUGA:Papua Darurat HIV-AIDS: Catat 23.500 Kasus, Kota Jayapura Tertinggi
Perempuan kelahiran 10 Oktober 1972 itu juga memiliki latar belakang akademik kuat. Ia mengantongi gelar Sarjana Ilmu Politik, Magister Ilmu Administrasi dan Pengembangan SDM, Sarjana Hukum, serta Doktor Kriminologi dengan predikat cumlaude. Selain aktif di kepolisian, Sulastiana juga tercatat sebagai dosen di sejumlah perguruan tinggi ternama.
Penunjukan ini diharapkan membawa perspektif baru yang lebih humanis, profesional, dan empatik dalam menjaga stabilitas keamanan serta meningkatkan kualitas pelayanan kepolisian di Papua Barat.
Sumber: