Prabowo: Pemerintah Siap Percepat Pembangunan Papua Lewat Sinergi Pusat, Daerah, dan Komite Eksekutif Otsus

Kamis 09-10-2025,08:02 WIB
Reporter : Riswandha Immawan
Editor : Riswandha Immawan

PAPUA.DISWAY.ID - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah untuk mempercepat pembangunan di Tanah Papua melalui sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus (Otsus) Papua.

Komitmen tersebut disampaikan oleh Gubernur Papua Matius Fakhiri dan Ketua Komite Eksekutif Otsus Papua Velix Vernando Wanggai usai keduanya dilantik oleh Presiden Prabowo di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (8/10/2025).

Gubernur Matius menyampaikan rasa syukur atas amanah yang diberikan dan menegaskan tekad untuk menjadikan pelantikan ini sebagai titik awal kerja nyata membangun Papua yang inklusif, berkeadilan, dan berdaya saing.

BACA JUGA:Presiden Prabowo Lantik Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua

“Mari bersama-sama kita membangun Provinsi Papua, membangun Tanah Papua, untuk menjadi kebanggaan bagi bangsa dan negara Indonesia yang kita cintai. Ke depan kami akan bergandengan tangan dengan semua pihak tanpa membeda-bedakan asal, agama, atau suku. Kami satu, kami Papua, kami Indonesia,” ujar Matius.

Sebagai provinsi induk, Matius menegaskan bahwa Papua memiliki tanggung jawab besar untuk menjadi contoh bagi daerah otonomi baru (DOB) di Tanah Papua. Karena itu, pemerintah provinsi akan memperkuat koordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait dalam mempercepat program pembangunan yang berfokus pada sumber daya manusia (SDM), pendidikan, dan kesehatan.

“Kami akan berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga, serta Komite yang dibentuk Presiden, untuk mempercepat langkah-langkah pembangunan,” tambahnya.

BACA JUGA:Presiden Prabowo Lantik Komite Eksekutif Otsus Papua untuk Percepat Pembangunan Tanah Papua

Velix Wanggai: Komite Siap Kawal 8 Agenda Strategis Papua

Sementara itu, Ketua Komite Eksekutif Otsus Papua, Velix Vernando Wanggai, menyampaikan bahwa Presiden Prabowo memberikan perhatian besar terhadap pengelolaan pembangunan di Papua secara langsung dan terintegrasi.

“Bapak Presiden memberi komitmen yang kuat untuk langsung meng-handle Papua. Mengelola Papua harus dilakukan secara menyeluruh dan terintegrasi, baik dalam konteks global, nasional, lintas kementerian, sektor swasta, hingga ke tingkat provinsi dan kabupaten,” ujar Velix.

Velix menjelaskan bahwa lembaganya akan menjalankan delapan agenda besar pembangunan yang disebut sebagai asta cita kontekstual Papua. Agenda tersebut mencakup politik, pemerintahan, infrastruktur, ekonomi, sosial budaya, olahraga, kesetaraan gender, dan ekonomi kreatif.

BACA JUGA:Wamendagri Ribka Haluk: Metode Gasing Akan Diterapkan di Seluruh Provinsi Papua

“Negara harus hadir menyentuh saudara-saudara kita di pantai, pegunungan, pedalaman, hingga rawa-rawa agar semua merasakan kehadiran negara,” tegas Velix.

Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otsus Papua juga akan berperan sebagai jembatan koordinasi antara pemerintah pusat dan enam provinsi di Tanah Papua, memastikan seluruh program pembangunan berjalan sinergis dan berdampak nyata bagi masyarakat Papua.

Dengan arahan langsung Presiden Prabowo, komite ini diharapkan mampu menghadirkan model pembangunan baru yang berkeadilan, berkelanjutan, dan berpihak kepada Orang Asli Papua (OAP).

Kategori :